Live from our weekly internal Q&ALive from our weekly internal Q&A.
Dikirim oleh Mark Zuckerberg pada Kamis, 03 Oktober 2019
Peristiwa langka yang jarang terjadi, hari ini CEO dan co-founder Facebook Mark Zuckerberg melakukan streaming Q&A internal dengan karyawan ke publik pada hari Kamis yang kemudian dibagikan ke semua user Facebook. Dalam sambutan di broadcast dan webcast privacy Q&A Zuckerberg dilakukan Q&A , Zuckerberg mengatakan kepada karyawan bahwa ia siap untuk "gulung tikar" dan berjuang untuk Facebook jika Senator Elizabeth Warren menjadi presiden dan mencoba untuk membubarkan raksasa media sosial. Ada apa ini?
Jika membaca isi dan nada tekanan dari CEO Facebok ini, jelas sekali, Facebook sedang dalam tekanan dari pemegang otoritas penguasa beberapa negara yang mulai mendapat hadangan untuk bisa memantau pergerakan orang dengan sistem privacy yang dibuat Facebook dan secara umum yang dibuat oleh sosial media lainnya. Mereka melakukan pendekatan hukumnya untuk menekan facebook dengan kalimat,"menghambat upaya penegakan hukum untuk menemukan kegiatan ilegal di platform seperti eksploitasi anak dan campur tangan pemilihan."
Dibalik itu semua sebetulnya karena kebanggaan para penguasa dunia yang selama ini merasa digjaya mengatur, mengarahkan dan mengontrol negara - negara dunia ketiga mulai terancam dengan platform enskripsi hak privacy super ketat dari Facebook dan media sosial lainnya. Artinya batas kekuasannya terancam oleh era milenial yang terhubung tanpa batas satu dengan lainnya. Untuk itu mereka memandang perlu mengancam, menakut - nakuti pemilik media sosial.
Mark dalam sambutannya di streaming menjelaskan komentar ditujukan pada proposal kebijakan khusus, bukan pemilihan yang akan datang yang dilayangkan senator Elizabeth Warren, hasil keputusan pengadilan EU tentang konten ilegal, surat yang dilayangkan Jaksa Agung William Barr tentang enskripsi.
"Ini akan menjadi sesuatu yang saya bayangkan kita dan layanan lainnya akan mengajukan tuntutan hukum dan pada dasarnya berusaha untuk mendapatkan kejelasan tentang apa artinya ini selama jangka waktu yang lama," kata Mark Zuckerberg. "Ini seperti salah satu ketegangan inti yang saya pikir kita hadapi," tambahnya. "Maksudku, ada ekuitas berbeda yang kita coba untuk menyeimbangkan...Kami ingin semua orang memiliki suara tetapi saya hanya berpikir ini adalah momen pembelajaran yang baik untuk mengingat itu.." katanya.
"Fokus saya selama beberapa tahun terakhir adalah memahami dan mengatasi tantangan terbesar yang dihadapi Facebook. Ini berarti mengambil posisi pada isu-isu penting terkait masa depan internet. Dalam catatan ini, saya akan menjabarkan visi dan prinsip-prinsip kami dalam membangun pesan yang berfokus pada privasi dan platform jejaring sosial. Ada banyak yang harus dilakukan di sini, dan kami berkomitmen untuk bekerja secara terbuka dan berkonsultasi dengan para ahli di seluruh masyarakat saat kami mengembangkan ini."
Zuckerberg mengatakan bahwa dia memahami keprihatinan tersebut, setelah muncul idenya yang berencana untuk mengenkripsi dan mengintegrasikan Messenger, WhatsApp, dan perpesanan langsung Instagram sehingga pengguna dapat saling mengirim teks dan foto tanpa berpindah layanan.
Ke masalah hak privacy yang menjadi inti dalam pidato Mark Zuckerberg. Yang dimaksud privacy Q&A adalah satu platform harus membatasi sejauh mana informasi yang dapat diidentifikasi secara pribadi dikumpulkan, dipantau, diungkapkan, disimpan, dan ditransmisikan sambil memenuhi tugas mereka untuk mematuhi undang-undang kerahasiaan Layanan Sosial Media.
Karyawan atau pekerja atau sukarelawan dalam platform tersebut yang terlibat didalamnya, harus diberi tahu dan mematuhi aturan tentang persyaratan bahwa mereka tidak menyalahgunakan kerahasiaan dan bahwa mereka melindungi hak privasi pengguna Layanan Sosial Media.