Tadi pagi membaca khabar, bahwa WhatsApp Down di beberapa negara. Ini sudah diperkirakan penulis setahun yang lalu, sejak WhatsApp menggulirkan end to end encryption. Jadi Apa dan siapakah yang menyebabkan WhatsApp bisa down?
Penyebabnya adalah berbagai aplikasi pihak ketiga dan pembuat aplikasi tersebut. Kenapa demikian?
Sistim end to end enscryption, ini sistim yang paling tangguh dari hacker, karena tidak mengunakan server untuk menyimpan data user, data user langsung disimpan di masing - masing pengguna. Jadi penulis prihatin dengan tulisan media Independent asal Inggris, langsung menuding pihak WhatsApp dengan membandingkan Facebook dan twitter.
Sistim end to end enscryption juga kelemahannya mengundang para programmer picisin membuat aplikasi aksesoris, seperti membikin thema WhatsApl, smiley, font berwarna dan lain sebagainya. Ini selain tidak menunjukkan fungsi kemudahan penggunaan juga tidak lebih ingin menunjukkan kemampuannya membuat aplikasi tambahan.
Dengan menguasai software eclips. Netbean atau phyton Anda dapat membuat aplikasi tambahan. Penulis katakan programmer picisan, karena tidak lebih dari opportunis yang memikir duit di otaknya. Jika programmer ini tahu jati dirinya, ia mungkin lebih mengarahkan kemampuannya membuat aplikasi semodel WhatsApp atau Telegram, dibanding membuat aplikasi hanya sebagai aksesories.
Dan akibatnya sudah terjadi seperti sekarang, ini dikarenakan tidak akan jauh dari persoalan crash database aplikasi pihak ketiga dengan WhatsApp. Ketika WhatsApp merilis update terbaru, dan pengguna yang sudah terlanjur memasang aplikasi tambahan pihak ke tiga lamgsung memasang update WhatsApp. Dan yang terjadi seperti yang Anda lihat sekarang.
Penulis prihatin dengan media Independent yang setiap ada masalah menyangkut seputar tools digital selalu tendensius menyerang owner seperti pada kasus iPhone 8 terbaru yang melenting. Media ini seperti anti teknologi
Bagi pengguna yang sudah memasang aplikasi tambahan dan ingin mengupdate WhatsApp, sebaiknya di uninstall aplikasi tambahannya.
Terakhir, penulis yakin pihak WhatsApp sedang bekerja mengatasi ini. Dan stop penggunaan aplikasi tambahan dari pihak ketiga, jika ingin smartphone rusak.
Semoga informasi ini bermanfaat
No comments:
Post a Comment