Setiap selesai start up, Windows explorer selalu terbuka jendela Windows secara otomatis, masalah seperti ini bukan masalah besar, kejadian seperti ini terjadi biasanya masalah kesalahan sistem windows, terutama pada HDD dengan kapasitas besar lebih dari 200 Gb. Untuk mengatasi masalah seperti ini tidak selalu penyelesaiannya dengan cara seperti yang anda lihat pada tulisan - tulisan copy paste yang bertebaran di google search.
Penyebab windows explorer terbuka otomatis, ada beberapa macam;
- lupa mencabut flashdisk ketika startup atau melakukan restart, ketika jendela windows explorer sedang aktif terbuka.
- sebagiannya karena flashdisk terinfeksi virus yang menduplikasi explorer exe. Sehingga terjadi dump pada explorer ketika sistim boot membaca sistim windows.
Untuk megatasi masalah seperti ini, yang paling sederhana yang harus dilakukan adalah dengan csra membuka folder startup, lalu hapus, explorer.exe. Dan agar lebih aman tindakan menyeluruh perlu dilakukan, yaitu dengan melakukan clean disk. Caranya;
- klik start
- lalu pilih accessories
- kemudian pilih disk yang di akan bersihkan.
Untuk lebih amannya bersihkan semua harddisk. - selesai, sekarang laptop /pc Anda sudah tifsk lagi Windows Explorer-nya terbuka lagi secara otomatis.
Tindakan itu saja sudah cukup. Jika hal seperti ini tidak ingin terjadi, lakukan partisi hardisk menjadi dua dengan besar yang sama atau tidak lebih sama jika kapasitasnya sama dengan 200 GB atau lebih.
Melakukan partisi harddisk merupakan tindakan pencegahan pada harddisk yang berkapasitas besar dari kerusakan sistim oleh virus jika laptop terserang virus. Sebab jika tidak dilakukan partisi hardisk, dalam pembersihan virus oleh anti virus maupun secara manual akan memakan waktu yang lama dalam proses penelusurannya.
Demikian tips dalam mengatasi windows explorer terbuka secara otomatis setiap kali booting atau startup.
Semoga bermanfaat.
